Kamis, 29 Januari 2015

Sesaat yang mengesankan

Setelah mendengar berita darimu ...
Ku putuskan 'tuk tak menghubungimu lagi, karena aku tau, semua kan percuma..

ku lalui hari - hariku seperti biasa, tanpa ceritamu yang berbisik di telingaku..
ku sibukkan diriku ..
ku lelahkan jiwaku ....
hingga tiada bayangmu mendatangiku lagi...

lalu...............

tak terasa seseorang berani mengetuk ruang hati yang rapuh ini...

iya, seseorang yang baru...

entah darimana dia datang, tapi dia berhasil mengobati luka yang menganga ini...

ku coba membuka hatiku...
ku buka lebar - lebar...
ya, dia berhasil! dia berhasil menggantikan posisimu yang sebelumnya tiada terjamah....

ku lalui hari - hariku yang baru..
dengan cinta kasih yang baru...
yang teramat indah namun tak sempurna...

dan aku berharap kala itu, dia yang terakhir...
yang terakhir dalam penantian panjangku...
namun itu tak lebih dari sebuah kemustahilan...

3 bulan hampir menyapa.....

ku merasa sesuatu yang tak biasa....

awalnya aku mulai menerima, tapi akhirnya ....
ku tak kuasa.... 'tuk mengingkari apa yang telah tersirat pada Rabb-ku sebelumnya...

aku lebih memilih Dzat Yang Menciptakanku...

akhirnya?


ku lepaskan cerita itu..
cerita yang terukir penuh canda tawa, tinggi rendah sebuah amarah, dan pelbagai karakteristik yang sudah mendarah daging...

tapi....

semua tak mudah...

berjuta air mata telah membasahi sajadah merahku..

tak mengapa........

aku yakin semua ada hikmahnya......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar